Sponsor

Sabtu, 07 Maret 2015

Lampaui Keterbatasan Anda

Manusia tidak ada seorangpun yang terlahir dengan kesempurnaan, dimana setiap pribadi memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing seperti sebuah uang logam yang memiliki dua sisi yang tidak dapt dipisahkan. Banyak orang yang menyerah dalam keterbatasan itu, dan terus menjalani kehidupannya dalam keterpurukan. Tetapi jika Anda menyerah pada keterbatasan tersebut maka Anda hanya akan menjadi seorang pecundang. Ingatlah bahwa Tuhan tidak akan memberikan cobaan melebihi kemampuan Anda, dan cobaan tersebut tidak untuk melemahkan Anda, tetapi untuk menguatkan Anda. Ketika Anda memutuskan untuk menyerah pada keterbatasan, berarti Anda belum menyadari makna keterbatasan itu sendiri.
Ada kalanya dalam menjalani kehidupan, kita perlu meluangkan waktu sejenak melihat ke atas untuk menjadikan diri kita sebagai pribadi yang memiliki mimpi-mimpi besar, dan juga melihat ke bawah untuk mengingatkan kita agar bersyukur. Lihatlah sekitar Anda, banyak orang yang menghadapi keterbatasan melebihi dari apa yang Anda alami, tetapi mereka masih mampu sukses berkarya dan menjadi inspirasi semua orang. Sebut saja musikus legendaris Beethoven yang mengalami kekurangan fisik pada indra pendengarannya, dimana bagi seorang musikus indra pendengaran adalah hal yang sangat penting, tetapi Beethoven tidak menyerah dan terus berkarya hingga diakui sebagai salah satu musikus paling jenius dan berpengaruh di dunia. Contoh lain yang tak kalah inspiratif adalah Stephen Hawking yang merupakan seorang ilmuan jenius yang mengalami keterbatasan akibat penyakit saraf kronis yang mengakibatkan  keterbatasan gerak atau kelumpuhan, bisa Anda bayangkan bahwa keterbatasan yang dialami Hawking bahkan menyebabkannya harus duduk di atas kursi roda dan bahkan kesulitan hanya untuk menulis, tetapi Hawking tidak pernah menyerah dan terus berkarya hingga menghasilkan karya-karya ilmu pengetahuan yang akan terus dipelajari sepanjang masa, seperti Teori lubang hitam, yang disetarakan dengan teori relativitas Einstein dan teori evolusi Darwin. Tidak hanya mereka berdua saja dan tentunya masih banyak tokoh yang mampu sukses dan bahkan berhasil melampai keterbatasan. Jadi apakah Anda akan terus melihat ke bawah dan meratapi keterpurukan Anda atau Anda akan bangkit dari keterpurukan dan melihat ke atas, dimana mimpi-mimpi besar Anda sedang menunggu?

Jadi, mulai sekarang mari menjadi pribadi yakin pada kemampuan kita, bahwa selalu ada bidang yang dapat kita lakukan dengan baik dan dapat mengantarkan kita pada gerbang kesuksesan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar